Humas Polres Minsel
“...Tidak ada anak yang salah, yang salah adalah orang
tuanya; tidak ada anggota yang salah, yang salah adalah komandannya !!!” begitu
ungkapan Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana,SH, SIK, MSi, saat memimpin
pelaksanaan apel pagi tadi, Kamis (9/6/2016).
Pelaksanaan apel pagi hari ini di lingkungan Polres
Minsel, menyuguhkan pertunjukan spektakuler, sangat menyentuh dan membuat
segenap personil jajaran hanyut dalam keharuan serta perasaan yang sulit
digambarkan, dimana sosok Pimpinan Tertinggi di jajaran ini yakni Kapolres
Minsel AKBP Arya Perdana,SH, SIK, MSi, melakukan Push Up di depan ratusan
anggotanya.
Hal tersebut dilakukan sebagai wujud tanggung jawab
pimpinan atas pelanggaran disiplin seluruh personil terkait dengan pelaksanaan
apel pagi hari ini yang molor atau terlambat tujuh menit dari biasanya.
“ Saya selaku pimpinan disini bertanggungjawab atas
segala hal yang menyangkut tindakan dan perbuatan setiap personil, menjadi
polisi yang baik itu harus bisa merubah perilaku diri sendiri dulu baru bisa
merubah orang lain. Sungguh hal yang mustahil kita bekerja melayani masyarakat,
sementara kita tidak datang tepat waktu, kita harus mengakui bahwa apa yang
kita lakukan saat ini merupakan wujud pengingkaran terhadap jati diri kita,
polisi yang adalah pelopor ketertiban di ruang publik,” tegas Kapolres Minsel.
Usai menyampaikan arahannya tersebut, tiba-tiba Kapolres
Minsel AKBP Arya Perdana,SH, SIK, MSi, langsung membuka Field Cap / penutup
kepalanya dan mengambil sikap push up. Sikap Push Up merupakan simbol rasa
bersalah dalam dunia kepolisian.
Melihat pimpinannya melakukan push up, seluruh
personil pun tanpa perintah langsung mengikutinya sebagai wujud kebersamaan dan
bukti soliditas segenap jajaran Polres Minsel.
“ Saya sangat mengharapkan, keterlambatan pelaksanaan
apel pagi ini adalah yang pertama dan yang terakhir terjadi di lingkungan kita,
buktikan bahwa kita mampu berubah, tunjukan bahwa kita bisa menjadi
polisi-polisi yang memiliki nilai, memiliki harga diri dan memiliki
tanggungjawab yang tinggi untuk melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat
!!!” tutup Kapolres Minsel.
Kapolres Minsel, AKBP Arya Perdana,SH, SIK, MSi,
memang dikenal sebagai sosok yang konsisten selalu memegang tinggi komitmen
terhadap apa yang telah diucapkannya, sehingga tidaklah salah apabila seluruh
prestasi dan keberhasilan yang dicapai jajaran Polres Minsel selama ini tidak
terlepas dari peranannya selaku pimpinan tertinggi di instansi ini.
contoh tauladan yang baik utk semua anggota polri lebih khusus polres minsel.
BalasHapusBangga pada polri yang sesungguhnya. Polri institusi baik dan mulia..
BalasHapusBangga pada polri yang sesungguhnya. Polri institusi baik dan mulia..
BalasHapusBangga pada polri yang sesungguhnya. Polri institusi baik dan mulia..
BalasHapusMinsel itu mana ?
BalasHapusdi polda sulut
Hapusmantap ini Kapolres mudahan bisa dicontoh semua polres...! saluuut
BalasHapusSalut!
BalasHapuspolres minsel, polda sulut 👍
BalasHapuspolres minsel, polda sulut 👍
BalasHapusTerima kasih telah memberikan contoh yang baik sebagai pimpinan yang bertanggung jawab pada diri sendiri dan institusi.
BalasHapusSemoga menjadi pelopor bagi institusi lain dalam menentukan sikap dan ketegasan terhadap apa yang telah diinstruksikan kepada seluruh aspeknya.
Salut...... harusnya pemimpin polri dan para petinggi polri di pusatlah yang berfikir, berniat, berucap dan bertindak terlebih dahulu spt Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana,SH, SIK, MSi, perubahan harus dimulai dari atas.... yaitu Top manajernya.... kemudian middle manajer dan pasti otomatis akan diikuti oleh low manajer....... salam perubahan
BalasHapusApa yang dilakukan kapolres minsel, itu adalah bentuk wujud tanggung jawab dan disiplin sera dedikasi sebagai anggota polri. Harusnya anggota DPR bisa melihat dan mencontoh kapolres minsel. Kalau anggota DPR, rapat telat datang. Hal yang biasa, apa lagi dalam rapat ada yang tidur, atau asyik sendiri. Sudah biasa dan menjadi budaya bagi anggota DPR.
BalasHapusContoh tauladan pimpinan yg patut dicontoh
BalasHapusbagus sich...walaupun pimpinan hrs pertanggung jawabkan kesalahannya, tapi jauh lebih baik supaya pimpinan dr awal mencegah kesalahan dari diri sendiri, apalagi hanya persoalan absensi,terlambat datang....jauh2 harus bisa di hindari, itu persoalan kecil tapi mendasar......
BalasHapus