Sosialisasi kamtibmas, Kapolsek Tareran gelar program kontra radikal

Humas Polres Minsel

Dalam rangka mengantisipasi hal potensi gangguan kamtibmas serta penyelenggaraan program kepolisian kontra radikal, Kapolsek Tareran Iptu Petrus Sattu, melakukan sosialisasi kepada masyarakat di sejumlah desa di dua wilayah kecamatan yaitu Tareran dan Suluun Tareran (Sulta).

Kapolsek Tareran Iptu Petrus Sattu saat ditemui di sela-sela acara sosialisasi kamtibmas, Selasa (15/01/2019), menerangkan kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi dengan pendekatan persuasif di masyarakat

"Sosialisasi ini kita lakukan bersama dengan anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa Koramil dalam kaitan upaya pemeliharaan stabilitas kamtibmas. Melalui kegiatan ini, kita dapat langsung bertemu masyarakat menyampaikan pesan-pesan kamtibmas," ungkapnya.

Kapolsek Petrus juga mengatakan kalau dalam sosialisasi itu, juga disampaikan beberapa konsep pemecahan masalah atau problem solving.

"Itulah gunanya kita melakukan sosialisasi ini dalam upaya untuk Kamtibmas serta bagaimana cara atau konsep pemecahan masalah untuk persoalan yang timbul akibat hal itu, salah satunya melalui pendekatan keagamaan atau sentuhan religi,"katanya.

Kapolsek juga menghimbau kepada para Hukumtua serta perangkat desa dan masyarakat, agar supaya lebih giat lagi dalam upaya mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas dengan memberdayakan Siskamling.

Acara sosialisasi yang dilaksanakan di Balai Desa Wiau Lapi Kecamatan Tareran dan di Desa Suluun Raya Kecamatan Suluun Tareran (Sulta) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) ini dihadiri oleh Camat Suluun Tareran Drs.Vecky Rondonuwu, mewakili Danramil Tareran Serda Yongki Maita, serta seluruh Hukumtua se-Kecamatan Tareran dan Kecamatan Suluun Tareran.