Lansia tuna rungu warga Tombatu ditemukan tak bernyawa di perkebunan Winorangian

Humas Polres Minsel

Mayat pria lanjut usia (lansia) ditemukan pada Rabu malam (20/09/2018) di area perkebunan telaga Tembelan, wilayah kepolisian Desa Winorangian Satu, Kecamatan Tombatu Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara.

Sosok mayat tersebut diidentifikasi bernama Noh Monareh, 68 tahun, seorang petani, warga Desa Winorangian Satu, jaga dua, Kecamatan Tombatu Utata. Almarhum diketahui menderita tuna rungu.

Kapolres Minahasa Selatan AKBP FX. Winardi Prabowo, SIK, yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Tombatu Iptu Wensy Saerang, SE, mengungkapkan bahwa almarhum ditemukan dalam kolam telaga oleh sejumlah warga yang sebelumnya melakukan pencarian karena almarhum tidak pulang dari kebun padahal hari sudah malam.

“Sanak keluarga serta sejumlah warga awalnya melakukan pencarian karena curiga lelaki Noh Monareh yang diketahui penderita tuna rungu, tidak juga pulang dari kebun padahal hari sudah malam. Akhirnya lelaki Noh Monareh ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, di dalam telaga,” ungkap Kapolsek.

Laporan warga terkait penemuan mayat ini langsung ditindaklanjuti piket Sentra Pelayanan Polsek Tombatu dengan mendatangi TKP, melakukan proses identifikasi dan mengevakuasi jenazah. “Dari keterangan pihak medis Puskesmas Tombatu, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum. Diduga korban pusing, terjatuh ke dalam kolam dan tenggelam,” tambah Kapolsek.

Pihak keluarga menyatakan penolakan untuk dilakukan proses otopsi dengan alasan telah menerima kejadian ini sebagai suatu musibah. “Almarhum, selain menderita tuna rungu diketahui juga memiliki riwayat penyakit asam urat. Yang bersangkutan tidak berkeluarga atau tidak menikah hingga akhir hidupnya. Keluarga telah menyatakan penolakan proses otopsi karena telah menerima kejadian ini sebagai suatu musibah,” tutup Kapolsek.