Siswa sekolah menengah warga Ranoyapo tewas tenggelam saat mandi di sungai


Humas Polres Minsel
Nasib malang menimpa lelaki Daniel Isha, 19 tahun, seorang remaja warga Desa Lompad Baru, Kecamatan Ranoyapo, Kabupaten Minahasa Selatan, yang ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Ranoyapo, tepatnya di wilayah Perkebunan Padang, pada Senin petang (06/08/2018).




Dari informasi yang dirangkum menyebutkan bahwa awalnya korban bersama sejumlah rekannya sedang mandi di Sungai Ranoyapo, wilayah kepolisian Desa Lompad Lama. Saat itu, pegangan korban terlepas dari bambu yang menyebabkan korban terseret arus sungai dan tenggelam.

Oleh teman-temannya, korban sempat ditarik keluar dari dalam sungai dan dibawa ke Puskesmas Desa Poopo, namun nyawanya tak tertolong lagi.

Kapolres Minahasa Selatan AKBP FX. Winardi Prabowo, SIK, saat dikonfirmasi melalui Kapolsek Ranoyapo Iptu Charles Lumanaw, mengungkapkan bahwa pihaknya langsung mendatangi TKP dan melakukan proses identifikasi di lokasi kejadian.

“Kami langsung menindaklanjuti dengan mendatangi TKP dan melakukan proses identifikasi di lokasi kejadian. Adapun korban masih tercatat sebagai siswa sekolah menengah. Diketahui korban tidak tahu berenang; sehingga saat terseret arus sungai, korban langsung tenggelam dan nyawanya tak tertolong,” ungkap Kapolsek.

Pihak keluarga menyatakan penolakan untuk dilakukan proses otopsi dengan alasan telah menerima kejadian ini sebagai suatu musibah.


Komentar