Humas Polres Minsel
Warga Minahasa Selatan dihebohkan dengan penemuan mayat yang hanyut terseret arus Sungai Ranoyapo, Senin petang kemarin (27/11) sekira pukul 16.30 wita. Mayat lelaki diidentifikasi bernama Yusuf Panelewen, 50 tahun, warga Desa Tumani Kecamatan Maesaan.
Diketahui bahwa almarhum Yusuf Panelewen dinyatakan hilang oleh keluarganya pada hari Rabu lalu (22/11) dan sejak saat itu telah diupayakan pencarian oleh tim gabungan dari unsur Polri, Tim SAR dan TNI.
"Jenazah almarhum Yusuf Panelewen ditemukan di sungai Ranoyapo Desa Karimbow Kecamatan Motoling Timur Kabupaten Minahasa Selatan oleh gabungan tim SAR Pemuda Pancasila rescue, Waraney Rescue dan unit SAR Sulawesi Utara," ungkap Kapolsek Amurang AKP Arie Prakoso, SIK.
Sementara itu, kepala tim gabungan SAR D. F. Malonda menyatakan bahwa almarhum Yusuf Panelewen ditemukan pada bagian arus sungai yang cukup deras. "Saat ditemukan, bagian tubuh jenasah sudah membengkak, identitas yang dikenali terdapat tato di bahu kiri dan kanan serta di dada kiri," ungkapnya.
Oleh Tim gabungan SAR, Polri dan TNI, jenazah almarhum Yusuf Panelewen langsung di evakuasi ke RS. Kalooran Amurang
Warga Minahasa Selatan dihebohkan dengan penemuan mayat yang hanyut terseret arus Sungai Ranoyapo, Senin petang kemarin (27/11) sekira pukul 16.30 wita. Mayat lelaki diidentifikasi bernama Yusuf Panelewen, 50 tahun, warga Desa Tumani Kecamatan Maesaan.
Diketahui bahwa almarhum Yusuf Panelewen dinyatakan hilang oleh keluarganya pada hari Rabu lalu (22/11) dan sejak saat itu telah diupayakan pencarian oleh tim gabungan dari unsur Polri, Tim SAR dan TNI.
"Jenazah almarhum Yusuf Panelewen ditemukan di sungai Ranoyapo Desa Karimbow Kecamatan Motoling Timur Kabupaten Minahasa Selatan oleh gabungan tim SAR Pemuda Pancasila rescue, Waraney Rescue dan unit SAR Sulawesi Utara," ungkap Kapolsek Amurang AKP Arie Prakoso, SIK.
Sementara itu, kepala tim gabungan SAR D. F. Malonda menyatakan bahwa almarhum Yusuf Panelewen ditemukan pada bagian arus sungai yang cukup deras. "Saat ditemukan, bagian tubuh jenasah sudah membengkak, identitas yang dikenali terdapat tato di bahu kiri dan kanan serta di dada kiri," ungkapnya.
Oleh Tim gabungan SAR, Polri dan TNI, jenazah almarhum Yusuf Panelewen langsung di evakuasi ke RS. Kalooran Amurang
Komentar
Posting Komentar