Humas Polres Minsel
Tiga personil
Polri yang bertugas di jajaran Polda Sulawesi Utara akhirnya dinobatkan sebagai
Polisi Teladan oleh Kapolda Sulawesi Utara. Ketiganya masing-masing yaitu,
peringkat pertama Bripka Megantara Wowor, peringkat kedua Bripka Steve
Mongkaren dan peringkat ketiga Bripka Glen C. Damar, STH.
Ketiganya
menerima penghargaan sebagai Polisi teladan dalam kesempatan upacara Hari
Kesaktian Pancasila yang dipimpin oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang
Waskito, di halaman upacara Mapolda, Senin (2/10/2017).
Selaku pimpinan
Polda Sulut, Kapolda menyambut baik dan memberikan apresiasi atas penghargaan
ini. “Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya beberapa personil Polda Sulut
dalam pemilihan polisi teladan di tingkat Polda Sulawesi Utara,” ucap Kapolda.
Menurutnya,
para personil Polri ini telah menunjukkan prestasi dan dedikasinya di institusi
Kepolisian serta menjadi wujud karya nyata yang berkualitas, bermakna dan
bermanfaat bagi institusi, masyarakat, bangsa dan negara.
“Momentum ini
kiranya dapat dijadikan sebagai tonggak sejarah kehidupan saudara dalam meniti
karir di Kepolisian Negara Republik Indonesia, sekaligus juga pemacu semangat
kerja serta pencapaian prestasi lainnya bagi anggota Polri jajaran Polda
Sulut,” tandas Kapolda.
Sebagaimana
diketahui, Bripka Megantara Wowor, Banit Intelkam Polres Tomohon, dinobatkan
sebagai peringkat pertama polisi teladan atas prestasinnya di bidang olah raga
catur dan juga sebagai pendiri dan pengurus Lembaga Pelatihan Kerja berbahan
dasar tempurung dan batang kelapa.
Sedangkan
Bripka Steve Mongkaren, S.Psi, yang menjabat PS. Paur Rapkum Subbagkum Polres
Minahasa, peraih peringkat kedua Polisi teladan tingkat Polda Sulut, dinilai
berprestasi karena mampu menghadirkan 50 dokter spesialis dalam pengobatan
gratis di Desa Rap-Rap dan memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk
mendapatkan sertifikat tanah tanpa pungutan biaya apapun, serta menyekolahkan
anak yang putus sekolah.
Peringkat
ketiga diraih Bripka Glen C. Damar, STH yang berprestasi dalam bidang
kerohanian, juga sebagai asisten dosen dan sebagai inisiasi dalam kegiatan
penanaman 1000 pohon trambesi.
Komentar
Posting Komentar