AIPTU TEDDY DIANIAYA SAAT TUGAS PENGAMANAN - Ini Kronologis Kejadiannya




Humas Polres Minsel
Perayaan Kuncikan yang dirayakan kemarin oleh sebagian besar masyarakat di Kabupaten Minahasa Selatan dinodai oleh peristiwa Pemukulan tepatnya Penganiayaan yang dilakukan oleh oknum warga terhadap anggota polisi yang sedang melaksanakan tugas pengamanan.



Adalah Aiptu TT (Teddy), anggota Satuan Intelkam Polres Minsel yang diploting di Desa Tewasen Kec. Amurang Barat Kab. Minsel untuk melaksanakan tugas Pengamanan Perayaan Kuncikan, dianiaya oleh oknum warga Desa Tewasen, AT (Alri / Taga).

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi malam tadi, Minggu (30/1), sekira pkl. 19.30 wita di Jalan Desa Tewasen Jaga V Kec. Amurang Barat Kab. Minsel.

Dari hasil penyelidikan awal diketahui kronologis kejadian bermula saat tersangka AT (Alri), yang sudah dalam pengaruh minuman keras / mabuk, berteriak kepada korban TT (Teddy) dengan suara keras “Eh itu jalang ngoni so peleh, ba sorong sadiki” artinya “Kalian sudah menghalangi jalan Minggir Sedikit”; setelah itu datanglah korban TT (Teddy) menghampiri tersangka dengan maksud untuk mengarahkan agar tersangka segera pulang ke rumahnya karena sudah mabuk.

Setelah saling berhadapan, tanpa berbicara tersangka kemudian melayangkan pukulan dengan tangan kanan terkepal ke arah wajah korban hingga korban roboh terjatuh. Korban seketika langsung dilarikan ke Rumah Sakit Amurang untuk mendapatkan perawatan medis, sementara tersangka segera diamankan oleh Hukum Tua Desa Tewasen.

Tak berselang lama, Tim Gabungan Patroli Opsnal Polres Minsel tiba di Tempat Kejadian Perkara, menjemput tersangka, serta melakukan upaya-upaya komunikasi, negosiasi dan rehabilitasi dengan segenap warga Desa Tewasen dalam rangka cipta kondisi sehingga situasi tetap aman dan kondusif.

Kapolres Minsel AKBP Arya Perdana,SH,SIK,MSi, sangat menyayangkan terjadinya pemukulan yang dilakukan oleh oknum masyarakat terhadap anggota polisi.

“Sungguh sangat disayangkan, polisi yang sedang bertugas mengabdikan diri untuk menjaga keamanan malah dipukul bahkan dianiaya secara tidak manusiawi. Kalau toh anggota saya melakukan kekhilafan atau kesalahan dalam pelaksanaan tugasnya, mohon dilaporkan jangan dipukul,” ungkap Kapolres.

Komentar